Makin Terlihat Taringnya! Kiprah Pemain Italia
Makin Terlihat Para pemain Italia kini mendominasi Arsenal. Baru-baru ini media dikagetkan dengan bergabungnya seorang Riccardo Calafiori di klub besar Arsenal. Bahkan kedatangannya memicu banyak pihak dan tak jarang ada sebagian pemain yang merasa kaget. Disebutkan pula bahwasannya The Gunners akan kembali mendapatkan dukungan dari pemain Italia yang tak lain tak bukan ialah Seorang Calafiori.
Namun perlu diketahui, Calafiori menjadi bukan menjadi satu satunya pemain Italia yang kini akan berkembang bersama Arsenal, sebelumnya ada beberapa pemain yang memang memiliki niat yang sama dan bisa membawa Arsenal menjadi tim raksasa. Tahun 2024 menjadi ajang bergelora dari Calafiori di EURO. Dan parahnya satu pemain ini bisa mendapatkan rebutan di bursa transfer kali ini oleh Sebagian klub besar Eropa pada musim panas ini.
Makin Terlihat Ini Dia Para Pemain Italia yang Pernah Menjadi Mega Bintangnya Arsenal
Beruntungnya Klub Arsenal bisa membawa seorang Riccardo Calafiori ke kandangnya. Terbungkan, harga yang tak main main diberikan oleh Bologna sebesar 40 Juta euro ditambah 5 juta euro yang kini menjadi bentuk add ons, menjadi pemain dengan posisi bek yang akan dikontrak sepanjang 5 tahun kedepan.
Menjadi pemain Italia ke 5 yang berjuang di kandang Arsenal, membuat penasaran akan pemain sebelumnya. Ini dia rekam jejak pemain Italia yang pernah memperjuangkan klub besar Arsenal.
- Tahun 2004 Arturo Lupoli
Sesuai dengan tahunnya, Arturo Lipoli berhasil masuk Arsenal pada tahun 2004 dengan Akademi Parma sebagai pintunya. Menjadi pemain pertama yang menorehkan rekor baru sebagai pemain asal Italia, tak menggoyahkan prestasi dari seorang Arturo Lupoli.
Tergolong masih muda, menjajaki umur 17 tahun diusianya, Lipoli berhasil membawa arsenal sebagai pemain inti yang membela klub besar tersebut selama kurun waktu 3 tahun. Namun disayangkan, sebagai pemain penyerang yang handal, Lipoli jarang mendapatkan permainan regular dikelasnya.
Diketahui bahwa selama berlari bersama Arsenal diluasnya rumput hijau, Lipoli sendiri hanya bermain di 9 pertandingan dan menyumbang 3 gol perdananya. Catatan juga mengatakan bahwasannya, dia pernah dipinjamkan pada Derby Country sebelum masuk ke Fiorentina pada tahun 2007 silam.
- The Gunners Vito Mannone
Pemain kedua seorang Italian yang berkobar di kandang Arsenal ialah Vito Mannone. Sama halnya dengan Lupoli, Vito sendiri bergabung dengan klub Arsenal karna perekrutannya setelah mengikuti Akademi Atalanta kirany pada tahun 2006.
Kurangnya jam terbang membuat Vito sering dipinjamkan ke beberapa klub seperti Barnsley dan Hull City dimasa primanya tersebut. Diketahui bahwa ia berhasil bermain selama 23 pertandingan dalam kurun waktu selama 8 musim bersama klub Arsenal.Bursa transfer musim panas tahun 2013 menjadi akhir dari karirnya bersama Arsenal, karna Vito dijual pada klub Sunderland.
- Sang Kiper Emiliano Viviano
Tak disangka seorang kiper musim panas tepatnya pada tahun 2013 adalah seorang Italian. Siapa lagi jika bukan Emiliano Viviano. Emil sendiri menjadi kiper yang didapatkan karena dipinjam dari klub ternama Palermo selama kurun waktu semusim saja.
Namun disayangkan, jejaknya sebagai kiper klub Arsenal dikatakan sulit dan hanya menjadi kiper ketiga setelah Wojciech Szczęsny dan seorang Łukasz Fabiański. Pada tahun 2013/2014 Emiliano dipulangkan ke tim asalnya Palermo. Kini Emil sendiri berusia 38 dan terakhir kali terlihat menjadi salah satu bagian pemain dari klub Serie C Ascoli.
- Mantan Chelsea Jorginho
Siapa yang tak kenal dengan sosok yang satu ini, mantan daripada pemain Chelsea Jorginho memutuskan untuk memulai debutnya bersama klub Arsenal pada tahun 2023 silam. Diketahui bukan dengan angka yang rendah, Jorginho sendiri berhasil dikontrak Arsenal sebesar 200 Pound atau setara dengan 222 Miliar MPOID.
Yang menduduki posisi lini tengah Arsenal, seorang Jorginho mampu dengan mudah dapat tampil sebanyak 52 penampilan dengan torehan gol sebanyak 1 kali dengan diimbangi Assist sebanyak 3 kali. Sampai menuju tahun 2025, Jorginho sendiri masih terikat kontrak dengan klub besar Arsenal. Nampaknya mampu bertahan selama musim depan menjadi pencapaian yang cukup fenomenal bagi seorang Jorginho.
Keempat pemain datas sudah cukup malang melintang bersama tim Arsenal. Kini Calafiori akan menjejakkan diri bersama tim Arsenal. Diketahui bahwa Riccardo sendiri menjadi salah satu pemain yang banyak diperebutkan oleh klub besar. Hal ini dikarenakan menjadi bek dengan potensi besar untuk membawa Arsenal sebagai tim yang berjaya. Bukan hanya itu saja, Riccardo menjadi jalan keluar guna menyelesaikan masalah internal Arsenal itu sendiri. Dengan bursa transfer yang tinggi ternyata begini prestasi yang pernah Riccardo perlihatkan.
- Bek dengan Tingkat penyerangan medium
Menjadi bek yang banyak diincar oleh berbagai klub, tak dapat dipungkiri bahwa Riccardo merupakan bek yang memiliki skill atau daya yang besar dalam membawa bola ke Tengah lapangan. Hal ini terlihat saat gagalnya seorang klub Juventu untuk membawa monster yang satu ini bermain di kandangnya.
Dengan gerak yang terkontrol Riccardo dapat dengan mudah menghadang lawan yang tak berkutik jika bertemu dengannya. Tingkat keakuratan tendangan saat Sottil VS Salernitana menjadi bukti bahwa gaya dan skil dari seorang Riccardo bukan menjadi omong kosong belaka. Menjadi senjata mematikan yang kini dimiliki oleh tim Arsenal tersebut. Tak heran jika Arsenal tak tanggung tanggung untuk mendatangkan bek monster yang satu ini karena keahliannya dalam mempertahankan dan beradaptasi di lapangan .
- Posisi bek kiri menjadi kelihaiannya
Masalah arsenal yang lama terlihat ialah keberadaan bek kiri yang tak mampu berjalan seimbang. Hal ini membuat klub arsenal makin memburuk. Kedatangan Riccardo tentu menjadi peluang emas untuk memperbaiki keadaan tim dan strategi dalam lapangan. Riccardo mampu dengan mudah memposisikan dirinya sebagai bek kanan maupun bek kiri. Bukan menjadi kesalahan jika sudah lama Arsenal menguntit Riccardo untuk bergabung di kandang Arsenal Tersebut.
Keraguan terhadap bek kiri kini sudah mendapatkan jawabannya. Tentu menjadi Langkah awal yang tepat dengan memposisikan Riccardo sebagai bek kiri. Karena dengan bermain di sayap kiri membuat Riccardo mempunyai peluang yang tinggi guna menjadi salah satu pemain terbaik dikelasnya.
- Diyakini tak akan ada kendala bersama Arsenal
Dengan gaya permainan yang mendukung tentu akan sangat mudah untuk melakukan adaptasi di kandang Arsenal. Hal ini didasari atas berlimpah ruahnya SDM klub Arsenal menjadi pendukungnya. Peluang terbesarnya ialah saat terlihat pada permainan EURO silam. Mampu bertahan di kelas 16 besar tentu bukan perkara yang mudah sesaat dikalahkan oleh Swiss. Menjadi perkembangan yang unggul saat Riccardo berhasil menyumbangjkan 2 gol dan lima assist yang tentu merupakan awal dan permulaan yang bagus.
Riccardo mampu menjadi bintangnya Arsenal dengan perolehan angka yang dominan mendukung untuk terus membawa maju Arsenal menjadi Klub dengan prestasi yang gemilang.